Jack Draper mencatatkan sejarah baru dalam kariernya setelah menang di perempat final Madrid Open dengan kemenangan telak 6-0, 6-4 atas Matteo Arnaldi. Prestasi ini memastikan petenis berusia 23 tahun asal Inggris tersebut akan naik ke peringkat lima besar dunia untuk pertama kalinya. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai tenis menarik hari ini yang telah dirangkum oleh SPORTS CARD.
Draper menjadi petenis Inggris pertama yang mencapai posisi ini sejak Andy Murray. Kemenangannya yang hanya memakan waktu 1 jam 17 menit menunjukkan dominasinya di lapangan tanah liat. Set pertama bahkan diselesaikan dalam 25 menit, sementara set kedua tetap berada di bawah kendalinya meski lebih kompetitif.
Yang lebih mengesankan, Draper hanya kehilangan 10 poin saat melakukan servis dan tidak memberi kesempatan break point sama sekali kepada Arnaldi (peringkat 66 dunia). Ini membuktikan konsistensi dan perkembangan pesat yang ditunjukkan Draper sejak memenangi Indian Wells Maret lalu.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Perkembangan Pesat dan Mental Juara
Draper mengaku merasa semakin kuat setiap kali bertanding. “Melawan pemain top, saya biasanya bertahan, tapi sekarang saya bisa bermain lebih agresif,” ujarnya kepada Sky Sports. Ia menekankan pentingnya perkembangan fisik dan mental untuk bersaing dengan pemain elite seperti Carlos Alcaraz dan Jannik Sinner.
Forehand Draper menjadi senjata utama yang terus ia tingkatkan. “Pukulan forehand saya sangat keras, dan saya ingin mempertahankannya,” tambahnya. Meski mengakui masih memiliki ketakutan akan kekalahan, ia justru memanfaatkannya sebagai motivasi untuk terus berkembang.
Keyakinannya terlihat ketika menyatakan, “Saya tahu bisa menang atau kalah dalam pertandingan apa pun.” Mentalitas ini yang membawanya sukses di turnamen besar dan siap bersaing di level tertinggi.
Baca Juga: Emma Raducanu: Mengambil Hal Positif dari Perjalanannya di Australia Terbuka
Tantangan di Semifinal Pertama di Tanah Liat
Draper akan menghadapi ujian berat di semifinal melawan Lorenzo Musetti. Ini menjadi penampilan pertama Draper di babak semifinal turnamen lapangan tanah liat. Musetti, yang lebih berpengalaman di permukaan ini, diprediksi akan memberikan perlawanan sengit.
Namun, Draper tampil percaya diri. “Saya telah melakukan segalanya dengan baik dan bersemangat untuk terus maju,” katanya. Kemampuannya beradaptasi dengan cepat di Madrid Open menjadi pertanda baik untuk menghadapi Musetti.
Jika berhasil melangkah ke final, Draper berpotensi menembus tiga besar dunia, terutama setelah mengungguli Novak Djokovic dalam peringkat sementara.
Masa Depan Cerah di Tenis Dunia
Prestasi Draper di Madrid Open membuktikan bahwa ia bukan hanya bintang masa depan, tapi sudah siap bersaing di puncak. Kemenangan di Indian Wells dan performa impresif di Spanyol menunjukkan konsistensinya di berbagai permukaan.
Petenis Inggris ini juga menjadi harapan baru untuk mengisi kekosongan setelah era Andy Murray. Dengan usia yang masih muda, Draper memiliki waktu untuk terus menyempurnakan permainannya dan mengejar Alcaraz serta Sinner.
“Semoga semuanya berjalan lancar,” harap Draper. Jika ia mampu mempertahankan performa ini, bukan tidak mungkin gelar Grand Slam pertama akan segera diraih dalam beberapa tahun mendatang. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita olah raga terupdate lainnya hanya dengan klik sportscard-checklists.net.