Borisa Simanic – Kisah Pilu yang Harus Kehilangan Ginjal Karena Sikutan Lawan

Bagikan

Borisa Simanic, pemain tim nasional Serbia, mengalami nasib tragis di FIBA World Cup 2023. Dalam pertandingan melawan Sudan Selatan, Simanic harus kehilangan salah satu ginjalnya akibat sikutan keras dari lawan.

Borisa Simanic - Kisah Pilu yang Harus Kehilangan Ginjal Karena Sikutan Lawan

Insiden ini tidak hanya mengguncang dunia basket, tetapi juga menjadi pengingat akan risiko cedera serius dalam olahraga. Dibawah ini  SPORTS CARD akan memberikan informasi menarik seputar Borisa Simanic.

Kronologi Kejadian

Insiden tersebut terjadi pada 30 Agustus 2023, saat Serbia menghadapi Sudan Selatan di babak penyisihan grup. Dengan waktu kurang dari dua menit tersisa di pertandingan, Simanic menerima sikutan keras di bagian perut dari pemain Sudan Selatan, Nuni Omot. Sikutan tersebut langsung membuat Simanic terjatuh dan kesakitan. Ia segera dilarikan ke rumah sakit di Manila, Filipina, tempat pertandingan berlangsung.

Operasi Darurat dan Komplikasi

Setelah tiba di rumah sakit, Simanic menjalani operasi darurat untuk mengatasi pendarahan internal yang parah. Meskipun operasi awal berjalan lancar, komplikasi serius muncul beberapa hari kemudian, yang memaksa dokter untuk melakukan operasi kedua dan akhirnya mengangkat salah satu ginjalnya. Keputusan ini diambil untuk menyelamatkan nyawanya, tetapi mengakhiri partisipasinya di turnamen tersebut.

Reaksi dan Dukungan

Kabar tentang cedera serius yang dialami Simanic segera menyebar dan mendapat perhatian luas dari komunitas basket internasional. Pelatih Serbia, Svetislav Pesic, menyatakan kesedihannya atas kejadian tersebut dan berharap Simanic bisa pulih dengan baik.

“Ini adalah pukulan besar bagi tim kami, tetapi yang terpenting sekarang adalah kesehatan Borisa. Kami semua mendoakan yang terbaik untuknya,” ujar Pesic.

Nuni Omot, pemain yang menyebabkan cedera tersebut, juga menyampaikan permintaan maafnya.

“Saya sangat menyesal atas apa yang terjadi. Dan saya tidak bermaksud melakukan tindakan kotor. Saya berdoa untuk kesembuhan Borisa dan berharap dia bisa pulih sepenuhnya,” kata Omot.

Perjalanan Karier Borisa Simanic

Borisa Simanic, yang lahir pada 20 Maret 1998, adalah salah satu pemain muda berbakat Serbia. Ia memulai karier profesionalnya di klub Crvena Zvezda dan kemudian bermain untuk beberapa tim di Eropa sebelum bergabung dengan tim nasional Serbia. Simanic dikenal sebagai pemain yang memiliki kemampuan bertahan yang kuat dan kemampuan mencetak poin yang baik.

Partisipasinya di FIBA World Cup 2023 diharapkan bisa menjadi ajang untuk menunjukkan kemampuannya di panggung internasional. Namun, cedera serius yang dialaminya mengubah segalanya. Meskipun demikian, semangat juang dan dedikasinya terhadap olahraga ini tetap menjadi inspirasi bagi banyak orang.

Proses Pemulihan

Proses Pemulihan

Setelah operasi kedua, Simanic harus menjalani proses pemulihan yang panjang. Ia harus beristirahat total dan menjalani berbagai terapi untuk memastikan kesehatannya pulih sepenuhnya. Meskipun kehilangan satu ginjal, dokter optimis bahwa Simanic bisa kembali bermain basket di masa depan, meskipun dengan beberapa penyesuaian.

Simanic sendiri menunjukkan semangat yang kuat dalam menghadapi cobaan ini.

“Saya berterima kasih atas semua dukungan yang saya terima. Ini adalah masa yang sulit, tetapi saya akan berusaha sekuat tenaga untuk pulih dan kembali ke lapangan,” ujar Simanic dalam sebuah wawancara.

Baca Juga: 45 Tahun Lalu Muhammad Ali Pensiun, Ini Alasannya Gantung Sarung Tinju

Dukungan dari Komunitas Basket

Komunitas basket internasional menunjukkan solidaritas yang luar biasa terhadap Simanic. Banyak pemain, pelatih, dan penggemar yang mengirimkan pesan dukungan melalui media sosial. Federasi Basket Serbia juga memberikan dukungan penuh kepada Simanic dan keluarganya selama proses pemulihan.

Selain itu, beberapa organisasi dan klub basket mengadakan acara penggalangan dana untuk membantu biaya pengobatan Simanic. Dukungan ini menunjukkan betapa kuatnya rasa kebersamaan dalam komunitas basket, terutama saat menghadapi situasi sulit seperti ini.

Pelajaran dari Insiden Ini

Insiden yang dialami Borisa Simanic menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan dalam olahraga. Meskipun basket adalah olahraga yang penuh dengan kontak fisik, penting bagi para pemain untuk selalu menjaga sportivitas dan menghindari tindakan yang bisa membahayakan lawan. Federasi Basket Internasional (FIBA) juga diharapkan bisa mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan keselamatan pemain di masa depan.

Kesimpulan

Kisah pilu Borisa Simanic yang harus kehilangan ginjal karena sikutan lawan di FIBA World Cup 2023 menjadi pengingat akan risiko cedera serius dalam olahraga. Meskipun mengalami cobaan berat, semangat juang dan dukungan dari komunitas basket internasional memberikan harapan bagi Simanic untuk pulih dan kembali ke lapangan. Semoga proses pemulihannya berjalan lancar dan ia bisa kembali bermain basket dengan penuh semangat.

Semoga berita ini memberikan gambaran yang jelas tentang Borisa Simanic. Jika ada informasi lain yang Anda butuhkan, jangan ragu untuk kunjungin link berikut ini sports-illustration.com.